Untukmu laki-laki yang namanya masih dirahasiakan Allah untukku,
Kumasih berada dalam dimensi penantian
Menanti hadir dan uluran tanganmu untuk meminang
Menanti akad yang kan pertemukan hati dan jasad
Wahai belahan jiwa
Sedang apa kau di sana?
Masihkah bergumul dengan segudang agenda?
Masihkah berjuang menggapai asa?
Duhai calon imam penggenap din ini,
Kumasih setia menanti
Semangatkan dirimu selalu untuk menggapai cinta-Nya
Agar cintaku pun semakin dekat padamu dan pada-Nya
Biarpun kutak menyimpan namamu
Tak jelas jua sketsa wajahmu
Tak kenal pribadi dan sifatmu
Semua tak masalah bagiku
Hanya satu yang kau perlu tahu, Cinta ini selalu ada untukmu...
Ya Rabb...
Jagalah "cinta" hamba senantiasa dalam naungan ridha-Mu
Bimbing langkah kakinya agar selalu dalam jalan perjuangan-Mu
Sematkan ketabahan kala ujian berdatangan
Pancangkan keteguhan saat badai kesedihan datang
Hingga nanti di suatu masa yang pernah ada ...
Untukmu cintaku,
Iringi derap langkah hidupnya
Mudahkan segala urusannya
Tetaplah jaga hatinya
Kau pertemukan aku dengannya.
Dalam naungan rahmat dan kisah terindah
Saat rinduku padamu mengiring doa tulusku....